Pembelajaran 4 Melihat Orang Mati dan Petapa
Tugas Belajar di Rumah
Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti
Kelas 4 Semester Ganjil 2020/2021
Suatu ketika, Pangeran Siddharta tertipu dan tertarik oleh lima kenikmatan indria. Tipuan itu diatur oleh ayah-Nya, Raja Suddhodana. Hal itu untuk menghalang-halangi-Nya melepaskan keduniawian dan menjadi petapa.
1. Melihat Orang Mati
Setelah empat bulan berlalu dalam kemewahan hidup, Pangeran Siddharta pergi lagi mengunjungi Taman Kerajaan. Pangeran mengendarai kereta yang ditarik oleh kuda putih seperti sebelumnya. Di perjalanan, Pangeran melihat pertanda yang diciptakan oleh para dewa untuk ketiga kalinya. Saat itu, banyak orang berkumpul. Ada tandu jenazah yang berhiaskan kain berwarna- warni. Pangeran bertanya kepada kusirnya, "Channa, mengapa orang-orang ini berkumpul? Mengapa mereka mempersiapkan tandu yang dihias kain berwarna-warni?"
Channa menjawab, "Yang Mulia, orang-orang itu berkumpul dan mempersiapkan sebuah tandu karena ada seseorang yang mati."
Pangeranbelum pernah melihatorang mati sebelumnya, bahkan mendengar kata'orang mati'saja belum pernah. Dia bertanya lagi kepada kusirnya,"Channa, jika mereka berkumpul dan mempersiapkan sebuah tandu, antarkan Aku ke tempat orang mati itu."
Si kusir menjawab,"Baiklah, Yang Mulia," dan mengarahkan keretanya menuju tempat orang mati itu dibaringkan.
Ketika Pangeran melihatorang mati itu, Dia bertanya,"Channa, apakah orang mati itu?"
Si kusir menjawab,"Yang Mulia, jika seseorang mati, sanak saudaranya tidak akan dapat bertemu dengannya lagi. Dia juga tidak dapat bertemu dengan sanak saudaranya."
Pangeran bertanya lagi, "Channa, bagaimana ini? Apakah Aku juga bisa mati seperti orang itu? Apakah Aku tidak dapat mengatasi kematian? Apakah ayah- Ku, ibu-Ku, dan sanak saudara-Ku tidak dapat bertemu dengan-Ku lagi suatu hari nanti? Apakah Aku juga tidakakan bertemu dengan mereka lagi suatu hari nanti?"
Channa menjawab,"Yang Mulia, kita semua, termasuk Anda juga saya, pasti mengalami kematiandantidakseorang punyangdapatterhindardarikematian." Pangeran berkata, "Channa, jika semua manusia tidak dapat menghindar dari kematian, Aku juga akan mengalami kematian. Aku tidak ingin lagi pergi ke Taman Kerajaan dan bersenang-senang di sana. Berbaliklah dari tempat orang mati ini dan pulang ke istana."
"Baiklah, Yang Mulia," jawab Channa.
2. Melihat Petapa
Setelah empat bulan berlalu kemewahan dalam hidup, Pangeran Siddharta pergi lagi mengunjungi Taman Kerajaan. Pangeran mengendarai kereta yang ditarik oleh Kuda Kanthaka seperti sebelumnya. Di perjalanan itu, Pangeran melihat pertanda yang diciptakan oleh para dewauntuk keempat kalinya. Seorang petapa dengan kepala gundul, janggut dicukur dan mengenakan jubah berwarna kulit kayu.
Pangeran berkata."Channa, kepala orang ini tidak seperti kepala orang-orang lain, kepalanya dicukur bersih dan janggutnya juga tidak ada. Pakaiannya juga tidak seperti pakaian orang-orang lain, berwarna seperti kulit kayu. Disebut apakah orang seperti itu?"
Channa menjawab, "Yang Mulia, dia adalah Petapa" Pangeran Siddharta bertanya lagi, "Channa, apakah 'Petapa' itu? Jelaskanlah kepada-Ku!"
Channa menjawab, "Yang Mulia, petapa adalah seseorang yang berpendapat bahwa lebih baikmelatih sepuluh kebajikan. Hal itu dimulai dari kedermawanan, telah melepaskan keduniawian dan mengenakan jubah berwarna kulit kayu. Dia adalah seorang yang berpendapat lebih baik melatih sepuluh perbuatan baik yang sesuai kebenaran, bebas dari noda, suci dan murni. Dia adalah seorang yang berpendapat lebih baik tidak melakukan perbuatan yang dapat menyakiti makhluk lain dan berusaha untuk menyejah-terakan makhluk lain."
1. ......................................
Berdasarkan hasil bacaan dan pengamatanmu terhadap gambar dan teks bacaan diatas, diskusikan bersama orang tuamu untuk:
- Mencatat informasi penting apa saja yang kamu dapatkan dalam gambar/video dan bacaan di atas.
- Buatlah pertanyaan mencari tahu hal-hal yang masih belum jelas, atau hal-hal yang belum kamu pahami atas gambar dan teks bacaan di atas.
- Carilah informasi dari buku dan sumber lainnya untuk menjawab pertanyaan yang sudah kamu buat.
- Satukan pendapat dan jawaban kamu menjadi sebuah kesimpulan.
- Sampaikan hasil diskusi di depan kelas pada pelajaran saat masuk kelak.
😎 Mengkomunikasikan
Ayo, ceritakan melihat orang mati dan petapa yang pernah terjadi di lingkungan sekitarmu!
Sampaikan pendapatmu:
1. Apa yang menarik perhatianmu?
2. Apa yang kamu lihat?
3. Apa yang bisa kamu lakukan?4. Keteladanan apa yang perlu ditiru?
5. Apa pesan moral yang kamu dapat?
No comments:
Post a Comment